Penjelasan dan Sejarah Web mudah dimengerti oleh Pemula


    Sejarah Web bermula di European Laboratory for Particle Physics (lebih dikenal dengan nama CERN), di kota Geneva dekat perbatasan Perancis dan Swiss. CERN merupakan suatu organisasi yang didirikan oleh 18 negara di Eropa. Dibulan Maret 1989, Tim Berners dan peneliti lainnya dari CERN mengusulkan suatu protokol sistem distribusi informasi di Internet yang memungkinkan para anggotanya yang tersebar di seluruh dunia saling membagi informasi dan bahkan untuk menampilkan informasi tersebut dalam bentuk grafik. 

Web Browser pertama dibuat dengan berbasiskan pada teks. Untuk menyatakan suatu link, dibuat sebarisan nomor yang mirip dengan suatu menu. Pemakai mengetikkan suatu nomor untuk melakukan navigasi di dalam Web. 

Kebanyakan software tersebut dibuat untuk komputer-komputer yang menggunakan Sistem Operasi UNIX, dan belum banyak yang bisa dilakukan oleh pemakai komputer saat itu yang telah menggunakan Windows. Tetapi semua ini berubah setelah munculnya browser Mosaic dari NCSA (National Center for Supercomputing Applications).

   Di bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan beberapa murid dari NCSA membuat Web browser untuk sistem X-Windows yang berbasiskan grafik dan yang mudah untuk digunakan. Dalam beberapa bulan saja, Mosaic telah menarik perhatian baik dari pemakai lama maupun pemakai baru di Internet. Kemudian NCSA mengembangkan versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer berbasis UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh.

   Pada tahun 1994, Marc Andreesen meninggalkan NCSA, dan kemudian bersama Jim Clark, salah satu pendiri dari Silicon Graphics, membuat Netscape versi pertama. Kehadiran Netscape ini menggantikan kepopuleran Mosaic sebagai Web browser dan bahkan sampai saat ini Netscape merupakan browser yang banyak digunakan setelah Internet Explorer dari Microsoft. Pada tahun yang sama CERN dan MIT mendirikan suatu konsorsium yang dinamakan World WIde Web Consortium (W3C) yang bertugas untuk membangun standar bagi teknologi Web.

   Pada awal perkembangannya, sewaktu browser masih berbasiskan teks hanya terdapat sekitar 50 website. Di akhir tahun 1995 jumlah ini telah berkembang mencapai sekitar 300.000 web site. Dan diperkirakan sekarang ini jumalh pemakai Web telah mencapat sekitar 30-an juta pemakai diseluruh dunia.

   Web merupakan sebuah database jaringan komputer diseluruh dunia yang menggunakan sebuah arsitektur pengambilan informasi yang umum. Secara konsep web merupakan sebuah client atau server manajemen database.

   Pada tahun 1989 Berners-Lee merumuskan suatu proposal tentang sebuah system hypertext yang memiliki tiga komponen sebagai berikut:
1. Antarmuka yang konsisten untuk semua platform. Antarmuka ini harus menyediakan akses yang    dapat digunakan oleh berbagai jenis komputer.
2. Akses informasi yang universal. Setiap pengguna harus dapat mengakses setiap informasi yang tersedia.
3. Antarmuka yang menyediakan akses terhadap berbagai jenis dokumen dan protokol.

Perkembangan selanjutnya dari konsep Berners-Lee ini melahirkan Mosaic, sebuah web browser grafis yang pertama. Web memiliki banyak kemungkinan hubungan antar dokumen tanpa awal dan akhir. Dokumen web harus ditulis dalam suatu format khusus yang memungkinkan hypertext saling terjalin untuk bekerja. Format ini adalah Hypertext Markup Language (HTML). HTML merupakan bagian dari Stpenggunard Generalized Markup Language (SGML). SGML merupakan stpenggunar dari International Stpenggunard Organization (ISO), untuk mendefinisikan format pada dokumen teks.

Jenis-Jenis Website

1. Website Statis
Halaman website statis tidak akan mengalami perubahan konten (isi website) maupun layout saat terjadi permintaan data ke web server. Halaman hanya akan berubah jika pengelola melakukan perubahan terhadap konten website secara manual.

Perubahan biasanya dilakukan menggunakan bantuan program text editor atau program desain website seperti Adobe Dreamweaver. Setiap informasi yang ditampilkan di website statis diatur dengan bahasa markup seperti HTML. Untuk itu jika dibutuhkan perubahan sekecil apapun, maka hanya bisa dilakukan oleh web designer atau web programmer.

Halaman website statis jauh lebih sederhana, cenderung lebih aman dari serangan hacker, tidak rentan dari kesalahan teknis, dan lebih mudah dibaca oleh search engine (eg:Google).
Kelebihan Website Statis
1.      Cepat untuk dikembangkan
2.      Efisien untuk dikembangkan
3.     Efisien saat disimpan pada web hosting
Kekurangan Website Statis
1.      Membutuhkan tenaga ahli khusus untuk melakukan perubahan
2.      Situs menjadi kurang bermanfaat bagi pengunjung
3.      Konten website yang usang

2. Website Dinamis
Website dinamis memiliki konten yang bisa beradaptasi menyesuaikan interaksi dari pengunjung. Perubahan pada data dijalankan oleh aplikasi secara berkala, seperti pada website berita. Perubahan-perubahan tersebut bisa dilakukan dengan teknik client-side scripting, menggunakan bahasa pemrograman web (Javascript, ActionScript, DHTML).Dengan client-side scripting konten pada halaman website bisa dirubah dengan cepat pada komputer pengunjung tanpa meminta halaman baru ke web server.

Kebanyakan website dinamis dikembangkan dan dijalankan pada web server dengan bahasa pemrograman server-side scripting (ASP, JSP, Perl, PHP, Python).Baik bahasa pemrograman client maupun server-side digunakan pada website yang selalu mengalami perubahan konten dan memiliki fitur interaktif yang kompleks.

Website dinamis menawarkan fleksibilitas yang banyak, tapi proses untuk menjalankan halaman website dengan gabungan konten yang unik pada setiap halaman membutuhkan web server canggih berkecepatan tinggi.Bahkan server yang memadai pun bisa kewalahan jika mendapatkan banyak permintaan data dari website dinamis dalam waktu yang singkat.

Konten dalam website dinamis harus dioptimasi secara khusus agar lebih ramah dengan search engine, ini merupakan kekurangan lain dari website dinamis.

Keuntungan Website Dinamis
1.      Memiliki banyak fitur tambahan
2.      Lebih mudah untuk dikembangkan
3.      Lebih mudah menambah konten baru yang menarik pengunjung dari search engine
4.      Memiliki fitur yang memudahkan pengelola dan pengguna untuk bekerjasama

Kekurangan Website Dinamis
1.      Membutuhkan waktu lama dan dana lebih untuk pengembangan
2.      Membutuhkan biaya hosting lebih mahal

Mayoritas website dari era awal internet memiliki desain statis, tapi kini semakin banyak orang yang sadar akan banyak kelebihan website dinamis. Website dinamis memiliki fitur lebih banyak dan juga memberikan kesan profesional dan pengalaman menarik bagi pengunjung website Anda.

Bahasa Pemrograman yang Paling Banyak Digunakan Saat Ini
Bahasa Pemrograman (Programming Language) adalah bahasa dari perangkat lunak yang digunakan untuk membuat, mengkompilasi serangkaian instruksi spesifik dan menerjemahkannya ke dalam bahasa mesin yang selanjutnya dijalankan pada komputer. Bahasa pemrograman digunakan oleh pemrogram komputer untuk membuat berbagai macam aplikasi baik untuk aplikasi desktop, website atau mobile.

Aplikasi-apliakasi yang dibuat oleh bahasa pemrograman komputer dirancang untuk membantu penggunanya agar membuat pekerjaan yang dilakukan secara manual menjadi terkomputerisasi, misalnya jika sistem penjualan awalnya mengandalkan buku tradisional maka dengan penerapan penjualan terkomputerisasi akan membuat pekerjaan mudah, efisien, data secara otomatis disimpan, dan penghematan biaya.

Dari tahun ke tahun teknologi komputer mengalami perubahan yang sangat signifikan, termasuk juga bahasa pemrogramannya. Oleh karena itu sumber daya manusianya pun harus bertambah dan berkembang sesuai dengan kemampuan komputer.Setiap programmer komputer memiliki keahlian pada bidang yang berbeda-beda dalam membuat program komputer, dengan bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat aplikasi yang mereka inginkan juga sangat bervariasi.

Dibawah ini adalah tujuh bahasa pemrograman yang paling populer dan paling banyak digunakan oleh programmer komputer :

7 Bahasa Pemograman yang sering digunakan , langsung aja :
1. Java
Bahasa pemrograman Java pertama kali dibuat oleh James Gosling ketika mereka bergabung dengan Sun Microsystems dan pertama kali dirilis pada tahun 1995. Java menjadi sangat populer dan banyak digunakan terutama karena kemampuannya untuk menjalankan berbagai platform komputer. Karena fungsi yang mampu menjalankan aplikasi pada beberapa platform Java juga dikenal dengan slogannya “Write once, Run everywhere”.
Java dikenal memiliki banyak library yang ada untuk membuat berbagai aplikasi baik untuk desktop, web dan juga untuk pemrograman mobile.Syntax dalam bahasa pemrograman Java mengadopsi banyak bahasa C dan C++ yang dapat disusun dalam berbagai Java Virtual Machine (JVM) untuk menjalankan.
Karena kemampuannya untuk mempromosikan konsep OOP sangat baik untuk membuat aplikasi, maka sampai sekarang bahasa pemrograman Java masih yang paling populer dan paling banyak digunakan oleh para programmer dan developer sistem komputer di seluruh dunia.

2. PHP
Hypertext Preprocessor atau disingkat PHP adalah bahasa pemrograman yang diciptakan oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Bahasa bahasa pemrograman PHP menjadi bahasa pemrograman untuk membuat web yang banyak digunakan. PHP itu sendiri menjadi begitu terkenal dan populer di kalangan programmer PHP adalah bahasa pemrograman yang sangat mudah dipelajari.
Programmer web banyak mengandalkan PHP sebagai bahasa pemrograman untuk membuat aplikasi web, meskipun facebook ini dibuat dengan menggunakan PHP dan harus didukung oleh script lainnya.

3. Python
Python merupakan bahasa pemrograman yang muncul pada tahun 1991 yang dikembangkan oleh Python software Foundation, bahasa python yang diketahui dinamis dan dilengkapi dengan manajemen memori otomatis.
Python dapat digunakan untuk membuat berbagai penggunaan perangkat lunak dan dukungan untuk beberapa platform sistem operasi seperti Windows, Linux / Unix, Mac OSX, Symbian dan lain-lain.
Banyak programmer yang menyatakan bahwa Python adalah bahasa pemrograman yang mudah dipelajari dan memiliki banyak perpustakaan dan mempromosikan konsep OOP (Object Oriented programming).

4. Visual Basic
Visual Basic adalah bahasa pemrograman yang dikembangkan oleh Microsoft. Bahasa pemrograman IDE menawarkan visual user-friendly, bahasa pemrograman dan dikembangkan untuk meninjau pembuatan Sistem Operasi Windows berbasis perangkat lunak. Visual Basic Sendiri adalah keturunan dari bahasa pemrograman BASIC.
Sebuah survei tahun 2005 menunjukkan 62% dari pengembang perangkat lunak menggunakan Visual Basic untuk pengembangan perangkat lunak di dalamnya, sehingga membuat Visual Basic sebagai bahasa pemrograman yang sangat populer.

5. C#
C# adalah bahasa pemrograman yang dikembangkan oleh Microsoft dari Anders Hejlsberg yang telah lama malang melintang dalam perkembangan bahasa pemrograman komputer dan dia juga yang menciptakan bahasa pemrograman Borland Turbo Pascal, Microsoft J ++ dan Borland Delphi.
Bahasa C# dikenal untuk pemrograman modern berorientasi objek atau biasa kita kenal dengan disebut OOP (Object Oriented Programming) yang biasanya digunakan untuk membuat program di atas arisitektur Microsoft.NET Framework. Syntax yang digunakan di C# juga memiliki kesamaan dengan bahasa Java, C dan C++. Bahasa C# dan secara luas digunakan untuk membangun berbagai aplikasi, terutama dalam aplikasi yang berjalan di desktop Windows dan layanan aplikasi berbasis web.

6. JavaScript
JavaScript adalah bahasa yang dikembangkan oleh Netscape. Penggunaan JavaScript sebelumnya sangat banyak digunakan sebagian besar dalam pengembangan web dan pemrograman web dinamis. Selain bahasa pemrogramannya yang mudah untuk dipelajari, dia juga menggunakan logika yang mudah untuk di ingat.

7. C++
C++ adalah bahasa pemrograman yang diciptakan oleh Evano Christian Posumah yang dikembangkan dari bahasa C pada tahun 1970. Perbedaan antara bahasa C dan C++ yaitu C adalah bahasa pemrograman prosedural, sedangkan C ++ adalah bahasa pemrograman berorientasi objek.
Bahasa pemrograman C++ mempertahankan pendahulunya yaitu bahasa C, termasuk kemampuan untuk beradaptasi dalam menangani hardware dan software antarmuka, pemrograman tingkat rendah, serta efisiensi. C ++ juga mendukung dan dapat dijalankan di semua sistem operasi utama baik Windows, Unix, Linux dan lain-lain. Bahasa C++ secara luas digunakan untuk membuat berbagai aplikasi baik aplikasi desktop seperti menciptakan game komputer, sistem operasi, sistem kontrol dan berbagai apliksi lainnya.Bahasa C++ dipilih para profesional developer karena dianggap untuk mengurangi kompleksitas dalam bahasa pemrograman, terutama jika kode program yang dibangun besar dan kompleks.

Cara Kerja Web Server

Sederhananya tugas web server adalah untuk menerima permintaan dari client dan mengirimkan kembali berkas yang diminta oleh client tersebut.
Seperti yang sudah saya informasikan diatas bahwa client yang dimaksud disini adalah komputer desktop yang memiliki atau telah menginstall web browser seperti Chrome, Mozilla, Opera dan lain-lain yang dapat terhubung ke web server melalui jaringan internet atau intranet.

Perangkat lunak web server terdapat pada komputer server, dan di komputer ini pula-lah data-data website tersimpan dengan rapih. Sama halnya dengan komputer client, komputer server juga harus terhubung dengan jaringan internet atau jaringan intranet untuk dapat diakses oleh client.

Pada saat client (browser) meminta data web page kepada server, maka instruksi permintaan data oleh browser tersebut akan dikemas di dalam TCP yang merupakan protokol transport dan dikirim ke alamat yang dalam hal ini merupakan protokol berikutnya yaitu Hyper Text Transfer Protocol (HTTP) dan atau Hyper Text Transfer Protocol Secure (HTTPS). Data yang diminta dari browser ke web server disebut dengan HTTP request yang kemudian akan dicarikan oleh web server di dalam komputer server. Jika ditemukan, data tersebut akan dikemas oleh web server dalam TCP dan dikirim kembali ke browser untuk ditampilkan. Data yang dikirim dari server ke browser dikenal dengan HTTP response. Jika data yang diminta oleh browser tersebut ternyata tidak ditemukan oleh web server, maka web server akan menolak permintaan tersebut dan browser akan menampilkan notifikasi error 404 atau Page Not Found.

Meskipun proses atau cara kerja web server diatas seperti sangat rumit, tapi pada prakteknya proses tersebut berlangsung dengan sangat cepat. Anda bahkan bisa sampai tidak menyadari bahwa pada saat anda meminta suatu halaman web, ternyata hal itu membutuhkan proses yang sangat panjang sampai halaman tersebut dapat anda lihat di browser anda.

Pengertian Hosting

Hosting adalah layanan berbasis internet sebagai tempat penyimpanan data atau tempat menjalankan aplikasi ditempat terpusat yang disebut dengan server dan dapat diakses melalui jaringan internet. Jenis penggunaannya bermacam-macam berdasarkan kebutuhan, mulai dari hosting untuk: Web (untuk penyimpanan dan aplikasi website melalui port http), Email (untuk pusat data email), FTP (untuk file transfer) sampai VPN.Dibangun diatas server atau komputer berkapasitas besar dan handal yang disimpan di pusat data, dilengkapi dengan sistem pendingin dan perangkat yang mampu bekerja secara terus menerus selama 24 jam setiap harinya. Server ini juga dilengkapi dengan koneksi internet berkecepatan tinggi agar bisa memproses semua permintaan data dari klien.

Pada mulanya, hanya orang-orang tertentu yang bisa memiliki ini, karena terkait dengan keahlian dan biaya. Dengan pengalaman indowebsite dalam berbagi resources sejak 2005, dengan sistem yang mudah dimengerti (User Friendly), biaya yang sangat terjangkau, serta perkembangan dunia internet yang sangat pesat, saat ini semakin mudah untuk dimiliki oleh semua orang dalam berbagai pilihan.

Kini, kita dapat memiliki dan memanfaatkannya dengan mudah untuk berbagai kebutuhan dan sektor, seperti: pendidikan, pemerintahan, media, bisnis, pusat data dan masih banyak lagi, sehingga kita mampu berperan didalam teknologi informasi, maju dan berkembang bersama didalam persaingan global melalui pemanfaatan local resource dan internet yang mendunia.

Pengertian Domain Name System

Pengertian DNS merupakan salah satu singkatan dari Domain Name System. Secara istilah jika dipenggal dns mempunyai makna, yakni bahwa domain merupakan sesuatu yang bisa diartikan dengan nama wilayah atau lokasi, sedangkan untuk nama sendiri merujuk pada artinya ialah nama dari lokasi atau wilayah tersebut, dan system yang merupakan makna dari sebuah system. 

Dengan demikian, secara istilah, pengertian dns adalah merupakan suatu system pemberian nama atau penamaan suatu wilayah atau area. Jika diartikan secara lebih detail dan mendalam, dns merupakan suatu istilah yang digunakan sebagai system penamaan yang berfungsi dengan melakukan penerjemahan IP address untuk setiap situs internet atau website pada jaringan internet yang anda gunakan.

Struktur DNS
1. Root Level (.) Merupakan level utama (level paling penting) sekaligus level awal dari sebuah domain dimana ketika DNS server akan mencari sebuah alamat domain, maka yang diakses terlebih dahulu adalah root level.
 2. Top Level Domain (.com, .org, .net, .id, dsb.) Merupakan level kedua setelah root level dimana ketika DNS telah mengakses ke root, maka akan langsung mengakses ke level ini.
 3. Second Level Domain (google, yahoo, dsb.) Merupakan level setelah TLD, dimana ketika DNS telah mengakses ke root dan TLD, akan langung mengakses ke SLD.
 4. Sub Level Domain Merupakan cabang dari domain diatas, bisa merupakan menu atau aplikasi tambahan pada domain utama. Contoh: mail.google.com.
Program Resolver yang digunakan adalah web browser atau mail client. sehingga untuk dapat mengakses DNS server user harus terlebih dahulu menginstall web browser atau mail client pada komputer mereka. 

Web browser yang paling sering digunakan adalah google chrome, mozilla firefox, opera dan lain-lain. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut:

Cara kerja DNS
· DNS resolver melakukan pencarian alamat host pada file HOSTS. Jika alamat host yang dicari sudah ditemukan dan diberikan, maka proses selesai.
· DNS resolver melakukan pencarian pada data cache yang sudah dibuat oleh resolver untuk menyimpan hasil permintaan sebelumnya. Bila ada, kemudian disimpan dalam data cache lalu hasilnya diberikan dan selesai.
· DNS resolver melakukan pencarian pada alamat server DNS pertama yang telah ditentukan oleh pengguna.
· Server DNS ditugaskan untuk mencari nama domain pada cache-nya.
· Apabila nama domain yang dicari oleh server DNS tidak ditemukan, maka pencarian dilakukan dengan melihat file database (zones) yang dimiliki oleh server.
· Apabila masih tidak ditemukan, pencarian dilakukan dengan menghubungi server DNS lain yang masih terkait dengan server yang dimaksud. Jika sudah ditemukan kemudian disimpan dalam cache lalu hasilnya diberikan.

Terima Kasih telah berkunjung ke blog Saya , Salam TKJ ...
TKJ Sukses ...

Baca juga