Sejarah MikroTik
MikroTik
adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang produksi perangkat keras
(hardware) dan perangkat lunak (Software) yang berhubungan dengan sistem
jaringan komputer yang berkantor pusat di Latvia, bersebelahan dengan Rusia.
Mikrotik didirikan pada tahun 1995 untuk mengembangkan router dan sistem ISP
(Internet Service Provider) nirkabel.


Mikrotik dibuat oleh MikroTikls sebuah
perusahaan di kota Riga, Latvia. Latvia adalah sebuah negara yang merupakan
“pecahan” dari negara Uni Soviet dulunya atau Rusia sekarang ini. Mikrotik
awalnya ditujukan untuk perusahaan jasa layanan Internet (PJI) atau Internet
Service Provider (ISP) yang melayani pelanggannya menggunakan teknologi
nirkabel atau wireless.
Saat ini MikroTikls memberikan layanan
kepada banyak ISP nirkabel untuk layanan akses Internet dibanyak negara di
dunia dan juga sangat populer di Indonesia. MikroTik sekarang menyediakan
hardware dan software untuk konektivitas internet di sebagian besar negara di
seluruh dunia. Produk hardware unggulan Mikrotik berupa Router, Switch, Antena,
dan perangkat pendukung lainnya.
Sedangkan produk Software unggulan Mikrotik
adalah MikroTik RouterOS.
MikroTik RouterOS

MikroTik RouterOS™ adalah sistem operasi dan
perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router
network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan
jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP dan provider hotspot. Untuk
instalasi Mikrotik tidak dibutuhkan piranti lunak tambahan atau komponen
tambahan lain. Mikrotik didesain untuk mudah digunakan dan sangat baik
digunakan untuk keperluan administrasi jaringan komputer seperti merancang dan
membangun sebuah sistem jaringan komputer skala kecil hingga yang kompleks
sekalipun.
Mikrotik RouterBoard

RouterBoard adalah router embedded
produk dari mikrotik. Routerboard seperti sebuah pc mini yang terintegrasi
karena dalam satu board tertanam prosesor, ram, rom, dan memori flash.
Routerboard menggunakan os RouterOS yang berfungsi sebagai router jaringan,
bandwidth management, proxy server, dhcp, dns server dan bisa juga berfungsi
sebagai hotspot server.
Ada beberapa seri routerboard yang juga bisa
berfungsi sebagai wifi. sebagai wifi access point, bridge, wds ataupun sebagai
wifi client. seperti seri RB411, RB433, RB600. dan sebagian besar ISP wireless
menggunakan routerboard untuk menjalankan fungsi wirelessnya baik sebagai ap
ataupun client. Dengan routerboard Anda bisa menjalankan fungsi sebuah router
tanpa tergantung pada PC lagi. karena semua fungsi pada router sudah ada dalam
routerboard. Jika dibandingkan dengan pc yang diinstal routerOS, routerboard
ukurannya lebih kecil, lebih kompak dan hemat listrik karena hanya menggunakan
adaptor. untuk digunakan di jaringan wifi bisa dipasang diatas tower dan
menggunakan PoE sebagai sumber arusnya.
Mikrotik pada standar perangkat keras
berbasiskan Personal Computer (PC) dikenal dengan kestabilan, kualitas kontrol
dan fleksibilitas untuk berbagai jenis paket data dan penanganan proses rute
atau lebih dikenal dengan istilah routing. Mikrotik yang dibuat
sebagai router berbasiskan PC banyak bermanfaat untuk sebuah ISP yang ingin
menjalankan beberapa aplikasi mulai dari hal yang paling ringan hingga tingkat
lanjut. Contoh aplikasi yang dapat diterapkan dengan adanya Mikrotik
selain routing adalah aplikasi kapasitas akses (bandwidth)
manajemen, firewall, wireless access point (WiFi), backhaul
link, sistem hotspot, Virtual Private Netword (VPN) server dan
masih banyak lainnya.
Sistem Level Lisensi Mikrotik
Mikrotik bukanlah perangkat lunak yang gratis
jika anda ingin memanfaatkannya secara penuh, dibutuhkan lisensi dari
MikroTikls untuk dapat menggunakanya alias berbayar. Mikrotik dikenal dengan
istilah Level pada lisensinya. Tersedia mulai dari Level 0 kemudian 1, 3 hingga
6, untuk Level 1 adalah versi Demo Mikrotik dapat digunakan secara gratis
dengan fungsi-fungsi yang sangat terbatas. Tentunya setiap level memilki
kemampuan yang berbeda-beda sesuai dengan harganya, Level 6 adalah level
tertinggi dengan fungsi yang paling lengkap. Secara singkat dapat digambarkan
jelaskan sebagai berikut:
- Level 0 (gratis); tidak
membutuhkan lisensi untuk menggunakannya dan penggunaan fitur hanya
dibatasi selama 24 jam setelah instalasi dilakukan.
- Level 1 (demo); pada level ini
kamu dapat menggunakannya sbg fungsi routing standar saja dengan 1
pengaturan serta tidak memiliki limitasi waktu untuk menggunakannya.
- Level 3; sudah mencakup level 1
ditambah dengan kemampuan untuk menajemen segala perangkat keras yang
berbasiskan Kartu Jaringan atau Ethernet dan pengelolan perangkat wireless
tipe klien.
- Level 4; sudah mencakup level 1
dan 3 ditambah dengan kemampuan untuk mengelola perangkat wireless tipe
akses poin.
- Level 5; mencakup level 1, 3
dan 4 ditambah dengan kemampuan mengelola jumlah pengguna hotspot yang
lebih banyak.
- Level 6; mencakup semua level dan tidak memiliki limitasi apapun.
Semoga
Bermanfaat …
Salam
TKJ … TKJ Sukses …