Fungsi dan Konfigurasi Fitur pada Hotspot MikroTik




Fungsi dan Konfigurasi fitur Hotspot MikroTik berikut ini :
 - IP Binding
 - Walled Garden
 - Walled Garden IP List
 - Service Port
 - User Profile
 - Cookies
Langsung saja, perhatikanlah dengan seksama!

a). IP Binding
Fungsi IP Binding :
Dapat mengecualikan klien dari hotspot. Untuk ini Mikrotik dapat memilih dua opsi, yaitu membloknya atau memintasnya. Hal ini tentu saja akan sangat berguna jika anda ingin memblok IP tertentu agar tidak dapat menggunakan jaringan ataupun memintas hotspot sehingga alamat IP tersebut tidak harus login untuk dapat menggunakan sumberdaya jaringan. Anda dapat mengecualikan klien berdasarkan MAC atau IP-nya.

Konfigurasi IP Binding :
1. Pastikan Client yang akan di bypass sudah terhubung ke jaringan, sehingga mempermudah kita
2. Buka winbox, lalu pada tab IP >> Hotspot >> pilih tab hosts, lalu double klik pada client yang akan di bypass
3. Akan muncul tampilan seperti dibawah ini, kita klik Make Binding
4. Pastikan MAC Address sudah benar karena IP Binding ini menggunakan MAC Address untuk melakukan Bypass >> Apply >> Ok
5. Lalu kita buka tab IP Bindings, maka akan terdapat MAC Address dan IP yang tadi kita binding, sampa disini konfigurasi IP Binding telah selesai
6. Disconect client dari jaringan lalu connect kan lagi, maka client yang tadi kita binding tidak perlu mengisikan username dan password lagi.

b). Walled Garden
Fungsi :
Dapat mengecualikan alamat IP tertentu dari Hotspot sehingga ketika klien mengakses host tersebut, Hotspot tidak akan menampilkan laman login ke klien.
Konfigurasi :
pilih IP >> Hotspot >> Walled Garden. Kemudian pada parameter Dst.Host isikan *detik.com dan pada Action, pilih allow.

c). Walled Garden IP List
Fungsi : Membypass terhadap protocol dan port tertentu, biasanya di gunakan untuk akses server local yang tidak memerlukan autentifikasi.

Konfigurasi :
1. konfigurasikan router untuk membuat hotspot
2. lalu buka menu IP > hotspot > pada tab walled garden IP list klik add
setelah itu kita akan membuat list situs yang boleh di akses di internet >
Lalu buat list-nya : klik accept > isi dst.port=80 >  dst.host=
abdillahsyarip.blogspot.com ( situs yang boleh di akses ) > lalu apply dan ok

d). Service Port
Fungsi : Fungsi utama dari port itu sendiri adalah untuk menghubungkan komputer dengan komponen eksternal komputer. Biasanya dengan menggunakan kabel, sehingga perangkat bisa saling terhubung dengan komputer

Konfigurasi :
Pilihlah menu IP > Hotspot > Service Port > Isi name: ftp > Isi port ftp : 21 > Setelah itu klik apply dan ok.

e). User Profile
Fungsi : untuk mengatur jalur IP pool address jaringan hotspot, waktu stanby, status refresh, jumlah perangkat pengguna untuk  dishare, batasan pengguna bandwith, mengatur proxy dan pengiklanan.

Konfigurasi :
1. Setting hotspot user profile
2. Masuk ke menu user profile dengan klik menu IP=>Hotspot
3. User profile=>Klik tanda + atau add
4. Isikan nama profile di kolom name=>Shared User= 1 >Rate Limit= 1M/1M >Apply=>OK

f). Cookies
Fungsi :  untuk menyimpan mac address dengan masa aktif tertentu , apabila cookie di fungsikan user hanya di perlukan login sekali diawal , untuk selanjutnya user tidak perlu login lagi apabila terkoneksi ke hotspot sampai dengan masa aktif cookie habis.

Konfigurasi :
1. Masuk menu IP Hotspot
2. Masuk Server Profile
3. Buka Profile yang dipakai, klik pada tab login centang pada cookie  ( cookie pada settingan  dasar / default mikrotik hotspot sudah  dinyalakan / dicentang)
4. Tentukan masa aktif cookie dengan setting pada HTTP Cookie LifeTime

Semoga Bermanfaat …
Salam TKJ … TKJ Sukses ...


Baca juga